Assalamualaikum akhi wa ukhti fillah, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga sehat selalu di dalam lindungan Allah swt. Akhir-...
Assalamualaikum akhi wa ukhti fillah, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga sehat selalu di dalam lindungan Allah swt.
Akhir-akhir ini sedang marak-maraknya keluhan dari beberapa orang di sosial media terhadap tahun 2020, seolah tahun ini pembawa sial, banyak bencana dan cobaan. Padahal kita harus hati-hati mencela zaman, karena mencela zaman itu terlarang dalam islam.
Dalam pelajaran aqidah, kita dapat menemukan bab mengenai larangan mencela masa, karena mencela masa dapat membuat kita terjerumus pada suatu hal yang haram bahkan kesyirikan.
Mencela masa terbagi menjadi 3 macam:
1. MUBAH atau BOLEH
Jika niatnya semata-mata mengabarkan, tidak bermaksud untuk mencela, semisal, “cuacanya panas banget ya, capek sekali hari ini,” atau “hari ini adalah hari yang amat sulit.”
2. SYIRIK
Mencela masa karena adanya keyakinan bahwa zaman-lah yang menjadi pelaku kebaikan dan keburukan dari suatu perkara.
Seperti mempercayai hari sial, misal tanggal 13 adalah hari sial, jangan menikah di tanggal itu.
3. HARAM
Mencela masa bukan karena meyakini bahwa masa-lah pelakunya. Dia meyakini bahwa yang mentakdirkan adalah Allah ta’ala. Akan tetapi, dia mencela zaman karena zaman itu berkaitan dengan kejadian, atau keburukan yang dia alami.
Perbuatan semacam ini diharamkan.
Diriwayatkan dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ: يُؤْذِينِي ابْنُ آدَمَ يَسُبُّ الدَّهْرَ وَأَنَا الدَّهْرُ، بِيَدِي الأَمْرُ أُقَلِّبُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ
“Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, “Anak Adam telah menyakiti-Ku (karena) dia suka mencela waktu (masa). Padahal Aku-lah pencipta (pengatur) masa. Aku-lah yang menggilir antara siang dan malam”.” (HR. Bukhari no. 4826 dan Muslim no. 2246)
Pada hakikatnya, celaan tersebut kembali pada Allah yang telah menetapkan dan mentakdirkannya. Karena Allah-lah yang mengatur masa. Allah tahu kapan waktu yang tepat ujian itu diturunkan, sesuai dengan apa yang telah Allah kehendaki.
Lalu bagaimana cara untuk menjauhkan diri dari mencela zaman? Perbanyak bersyukur. Syukuri hal-hal baik yang terjadi di zaman tersebut. Cobalah untuk tidak membenci hal-hal buruk yang terjadi. Percaya saja terdapat sebuah hikmah yang indah dibaliknya.
Contohnya pandemi global virus Corona yang sudah terjadi dari awal tahun 2020 ini. Dampak buruknya terasa nyata baik di Indonesia maupun luar negara.
Tetapi tentu saja terdapat dampak baik, semisal perbaikan ozon di bumi yang disebabkan banyak manusia mengurangi aktivitas di luar ruangan, otomatis polusi udara dari kendaraan bermotor menjadi berkurang, membuat udara menjadi lebih bersih pula. Banyak hal baik yang dapat kita syukuri dalam kehidupan ini. Tergantung bagaimana kita menyikapinya, jika kita selalu berpikir positif, berkata positif dan berbuat positif, InsyaAllah pahala yang kita dapatkan dapat menjadi bekal menuju kehidupan yang lebih baik, yaitu surga.
Oleh karena itu, tetap semangat menjalani hari di tahun 2020 ini. Yakinlah Allah akan membuat segalanya membaik. Berhenti mencela sesuatu hanya karena kita tidak menyukainya ya, pejamkan mata dan tekadkan niat untuk mulai mensyukuri nikmat yang Allah beri.
Sekian, semoga bermanfaat.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
COMMENTS