Tahukah Kamu Tahun Hijriah itu?

Tahukah kalian Tahun Hijriah itu? Allah SWT berfirman : إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِى كِتٰبِ اللَّ...


Tahukah kalian Tahun Hijriah itu?
Allah SWT berfirman :

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِى كِتٰبِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَآ أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ  ۚ  ذٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ  ۚ  فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ  ۚ  وَقٰتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَآفَّةً كَمَا يُقٰتِلُونَكُمْ كَآفَّةً  ۚ  وَاعْلَمُوٓا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ
"Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan Bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa."
(QS. At-Taubah 9: Ayat 36)


Tahun Baru Islam atau Tahun Baru Hijriah merupakan suatu hari dimana memperingati memperingati penghijrahan Nabi Muhammad SAW dari Kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi, dan terjadi pada 1 Muharram.
Awal dari hijrah kenabian ini bertujuan untuk keluar dari belenggu masyarakat jahiliyah dan berbagai unsur budayanya pada masa itu dan menuju kepada berdirinya negara Islam di Madinah. Kalender Hijriah belum dimulai ketika zaman Rasulullah SAW, namun dimulai ketika zaman khalifah Umar bin Khattab. Banyak saran dari para sahabat untuk penetapan tanggal bagi Madinah ketika itu, ada yang mengusulkan tahun Islam dimulai atau awal tanggal Islam ketika kelahiran Nabi Muhammad SAW, ada yang mengusulkan pada hari Rasulullah diangkat sebagai nabi dan rasul tetapi pandangan yang menyarankan awal tanggal Islam pada tanggal hijrah Nabi Muhammad SAW. Penetapan ini adalah untuk mengenangkan betapa pentingnya tanggal hijrah yang menjadi perubahan dalam sejarah agama Islam. Terdapat bulan-bulan pada Tahun Hijriah yaitu Muharram, Shafar, Rabi’ul Awwal, Rabi’ul Akhir, Jumadil Awwal, Jumadil Akhir, Rajab, Sya’ban, Ramadhan, Syawal, Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah.

Dalam menyambut tahun baru hijriah tidak perlu meriah, namun satu hal yang harus diingat yaitu sudah semestinya kita mencukupkan diri dengan ajaran Nabi dan para sahabatnya. Jika mereka tidak melakukan amalan tertentu dalam menyambut tahun baru Hijriyah, maka sudah seharusnya kita pun mengikuti mereka dalam hal ini.

Seandainya amalan tersebut baik, tentu mereka (para sahabat) sudah mendahului kita melakukannya.” Inilah perkataan para ulama pada setiap amalan atau perbuatan yang tidak pernah dilakukan oleh para sahabat. Mereka menggolongkan perbuatan semacam ini sebagai bid’ah. Karena para sahabat tidaklah melihat suatu kebaikan kecuali mereka akan segera melakukannya. Nah, oleh karena itu kita sebagai muslimin tidak perlu merayakan tahun hijriah dengan meriah. Namun, kita harus mengintrospeksi diri bagaimana amalan-amalan kita sekarang.  
Beberapa amalan dalam bulan Muharam yang kita dapat kita lakukan antara lain :
Perbanyak amalan shalih dan jauhi maksiat
: Qotadah rahimahullah mengatakan, “Sesungguhnya kezaliman pada bulan-bulan haram lebih besar kesalahan dan dosanya daripada kezaliman yang dilakukan di luar bulan-bulan haram tersebut. Meskipun kezaliman pada setiap kondisi adalah perkara yang besar, akan tetapi Allah Ta’ala menjadikan sebagian dari perkara menjadi agung sesuai dengan kehendaknya.”
Perbanyak puasa
: Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda (yang artinya), “Sebaik-baik puasa setelah bulan Ramadhan\ adalah puasa di bulan Allah, yaitu bulan Muharram. Dan shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam.” (HR. Muslim)
Puasa Asyuro (tanggal 10 Muharram)
: Rasulullah menyebutkan pahala bagi orang yang melaksanakan puasa sunnah ‘Asyuro, sebagaiamana riwayat dari Abu Musa Al Asy’ari radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, Nabi shalallahu ‘alaihi wasallamditanya tentang puasa Asyuro, kemudian beliau menjawab, “Puasa Asyuro menjadi penebus dosa setahun yang telah lewat” (HR. Muslim)
Puasa Tasu’a
: Setahun sebelum Nabi SAW wafat, beliau berrtekad untuk tidak berpuasa hari Asyuro (tanggal 10 Muharram) saja, tetapi beliau menambahkan puasa pada hari sebelumnya yaitu puasa Tasu’a (tanggal 9 Muharram) dalam rangka menyelisihi puasanya orang Yahudi Ahli Kitab.
Muhasabah atau introspeksi diri
: Ibnu Katsir rahimahullah berkata tentang tafsir ayat ini, “Yaitu, hendaklah kalian menghitung-hitung diri kalian sebelum kalian di-hisab (pada hari kiamat), dan perhatikanlah apa yang telah kalian persiapkan berupa amal kebaikan sebagai bekal kembali dan menghadap kepada Rabb kalian.”

COMMENTS

-
Name

BERITA,38,Galeri,5,KAJIAN,80,KEGIATAN,42,POJOK SEKOLAH,3,PROFIL,3,Sejarah,4,
ltr
item
ROHIS SMAN Karangpandan: Tahukah Kamu Tahun Hijriah itu?
Tahukah Kamu Tahun Hijriah itu?
ROHIS SMAN Karangpandan
https://rohissmankrap.blogspot.com/2018/11/tahukah-kamu-tahun-hijriah-itu.html
https://rohissmankrap.blogspot.com/
http://rohissmankrap.blogspot.com/
http://rohissmankrap.blogspot.com/2018/11/tahukah-kamu-tahun-hijriah-itu.html
true
8919847388929573721
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy