LARANGAN MENGUAP Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh Hallo sobat sobat akhi akhi, ukhti ukhti., kembali lagi dengan...
LARANGAN MENGUAP
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Hallo sobat sobat akhi akhi, ukhti ukhti., kembali lagi dengan kami. Kali ini kami akan membahas tentang larangan menguap. Yup langsung saja
Oleh
Syaikh ‘Abdul Hamid bin ‘Abdirrahman as-Suhaibani
Apabila seseorang akan menguap, maka hendaknya menahan semampunya dengan jalan menahan mulutnya serta mempertahankannya agar jangan sampai terbuka, hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
التَّثَاؤُبُ فَإِنَّمَا هُوَ مِنَ الشَّيْطَانِ فَإِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ.
“Kuapan (menguap) itu datangnya dari syaitan. Jika salah seorang di antara kalian ada yang menguap, maka hendaklah ia menahan semampunya” [HR. Al-Bukhari no. 6226 dan Muslim no. 2944. Lafazh ini berdasarkan riwayat al-Bukhari]
Apabila tidak mampu menahan, maka tutuplah mulut dengan meletakkan tangannya pada mulutnya, hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
إِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيْهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ
“Apabila salah seorang di antara kalian menguap maka hendaklah menutup mulut dengan tangannya karena syaitan akan masuk (ke dalam mulut yang terbuka).” [HR. Muslim no. 2995 (57) dan Abu Dawud no. 5026]
Tidak disyari’atkan untuk meminta perlindungan dari syaitan kepada Allah ketika menguap, karena hal tersebut tidak ada contohnya dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak pula dari para Sahabatnya.
Jika bersin kita harus mengucapkan "Alhamdulillah" karena bersin itu datangnya dari Allah swt., sedangkan menguap datangya dari syaitan.
Telah diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, dari Nabi saw. beliau bersabda, "Sesungguhnya ALlah menyukai bersin dan membenci menguap. Jika seseorang bersin dan mengucapkan alhamdulillah, maka bagi semua muslim yang mendengar hendaknya mengucapkan tasymit (ucapan yarhamukallah). Adapun menguap berasal dari syaitan. Oleh karena itu hendaklah dilawan semampunya dan jika ia katakan, 'aah', maka syaitan pun tertawa," (HR Bukhari [6223]).
Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. pernah bersabda, 'Jika salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah ia menahan mulutnya dengan tangannya, sebab syaitan akan masuk'," (HR Muslim [2995]).
Jadi semua menguap itu berasal dari syaitan dan siapa saja yang menguap hendaknya ia menlawan semampunya. Syaitan sangat ingin menguasai manusia agar manusia menjadi makhluk yang malas dan tidak bersemangat dalam beribadah kepada Allah swt.
Maka daripada itu, mulai sekarang jangan pernah lagi untuk menguap karena syaitan akan tertawa melihat manusia yang menguap..
Sekian
Wasalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Hallo sobat sobat akhi akhi, ukhti ukhti., kembali lagi dengan kami. Kali ini kami akan membahas tentang larangan menguap. Yup langsung saja
Oleh
Syaikh ‘Abdul Hamid bin ‘Abdirrahman as-Suhaibani
Apabila seseorang akan menguap, maka hendaknya menahan semampunya dengan jalan menahan mulutnya serta mempertahankannya agar jangan sampai terbuka, hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
التَّثَاؤُبُ فَإِنَّمَا هُوَ مِنَ الشَّيْطَانِ فَإِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ.
“Kuapan (menguap) itu datangnya dari syaitan. Jika salah seorang di antara kalian ada yang menguap, maka hendaklah ia menahan semampunya” [HR. Al-Bukhari no. 6226 dan Muslim no. 2944. Lafazh ini berdasarkan riwayat al-Bukhari]
Apabila tidak mampu menahan, maka tutuplah mulut dengan meletakkan tangannya pada mulutnya, hal ini berdasarkan sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam:
إِذَا تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيُمْسِكْ بِيَدِهِ عَلَى فِيْهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَدْخُلُ
“Apabila salah seorang di antara kalian menguap maka hendaklah menutup mulut dengan tangannya karena syaitan akan masuk (ke dalam mulut yang terbuka).” [HR. Muslim no. 2995 (57) dan Abu Dawud no. 5026]
Tidak disyari’atkan untuk meminta perlindungan dari syaitan kepada Allah ketika menguap, karena hal tersebut tidak ada contohnya dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, tidak pula dari para Sahabatnya.
Jika bersin kita harus mengucapkan "Alhamdulillah" karena bersin itu datangnya dari Allah swt., sedangkan menguap datangya dari syaitan.
Telah diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, dari Nabi saw. beliau bersabda, "Sesungguhnya ALlah menyukai bersin dan membenci menguap. Jika seseorang bersin dan mengucapkan alhamdulillah, maka bagi semua muslim yang mendengar hendaknya mengucapkan tasymit (ucapan yarhamukallah). Adapun menguap berasal dari syaitan. Oleh karena itu hendaklah dilawan semampunya dan jika ia katakan, 'aah', maka syaitan pun tertawa," (HR Bukhari [6223]).
Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri r.a, ia berkata, "Rasulullah saw. pernah bersabda, 'Jika salah seorang dari kalian menguap maka hendaklah ia menahan mulutnya dengan tangannya, sebab syaitan akan masuk'," (HR Muslim [2995]).
Jadi semua menguap itu berasal dari syaitan dan siapa saja yang menguap hendaknya ia menlawan semampunya. Syaitan sangat ingin menguasai manusia agar manusia menjadi makhluk yang malas dan tidak bersemangat dalam beribadah kepada Allah swt.
Maka daripada itu, mulai sekarang jangan pernah lagi untuk menguap karena syaitan akan tertawa melihat manusia yang menguap..
Sekian
Wasalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
COMMENTS